|
|
|
|
|
|
1198884
Narasi kehidupan teater : pilihan untuk terus bertahan dan merawat idealisme / Moehammad Sinwan
|
Judul Seri
|
:
|
|
Judul Asli
|
:
|
|
Isi
|
:
|
|
Jenis Bahan
|
:
|
Monograf (teks) (volume)
|
Kreator
|
:
|
Moehammad Sinwan, 1966- (pengarang.) - (Akhirnya, datang juga "pintu yang terbuka" ; Teater IDEoT: dulu, kini, dan nanti ; Ketika memilih bertahan ; Surat balasan untuk bang Tony Broer ; Teater, bikin hidup lebih "hidup" ; Alternatif tamban ; Eksis itu: tak mati ketika dilupakan, dan tak terlupakan ketika sudah mati ; Seniman tetap harus berpijak pada akal-budi dan memiliki otoritas diri ; Ketika kelompok teater harus bertahan ; Teater, pers, dan masyarakat ; Merenungkan absudrditas kehidupan teater kita ; Stagnasi dalam sarasehan teater kita ;) Tjahjono Widijanto, 1969- (pengarang.) - (Teater IDEoT dan kenangan yang bertumpuk) Yonathan Agung Pahlevi, 1984 (pengarang.) - (Hidup saya"tersiksa" karena teater ; Teater adalah "bumi" bagi tumbuhnya sari "keindahan" dalam kehidupan ; Teater IDEoT: sekolah 'hidup' dan 'kehidupan') Bambang Sarasno, (pengarang.) - (Membaca semangat 'kebertahanan' Teater IDEoT) Wadji, 1968- (pengarang.) - (Lekboss dan kehidupan Teater IDEoT) Tony Broer (pengarang.) - (Surat Tony Broer kepada Lekboss) Sureng Prabawa Wadhana, 1978- (pengarang.) - (Teater IDEoT adalah tempat "bergumul" dan mengasah mentalitas) Halim H. D. (pengarang.) - (Teater IDEoT dan peta teater Malang, tahun 90-an) Meimura, 1963 (pengarang. -) - (Perjalanan panjang Teater IDEoT) Muhammad Nashir (pengarang.) - (Mencoba membaca dan memahami gerak dan pemikiran Moehammad Sinwan) Abdul Malik (pengarang.) - (Teater IDEoT dan teater "realis" ; Moehammad "Lekboss" Sinwan, pendiri dan sutradara Teater IDEoT) Seno Joko Suyono, 1970- (pengarang.) - (Menunggu "kereta teroris") Adhi Kristijono, 1969- (pengarang.) - (Pengembangan latihan dasar teater dan peranannya dalam kehidupan sehari-hari ; Teater bukan hanya hobi, melainkan salah satu fondasi) Ju Cak (pengarang.) - (Teater IDEoT: sebuah siklus kehidupan kepadepokan ; Ria Enes menjadi generasi angkatan pertama ; Teater bukan hanya hobi, melainkan salah satu fondasi) Adrianus Adhi (pengarang.) - (30 tahun merawat seni peran lewat Teater IDEoT) Kurniatul Hidayah (pengarang.) - (Moehammad Sinwan, sutradara teater, dan pemain film yang menjadi guru) Diana Muhayanti (pengarang.) - (Kegelisahan seorang Lekboss) Hanum (pengarang.) - (Perkembangan seni teater di Malang, masih stagnan) Ria Enes, 1968- (pengarang.) - (Teater IDEoT bagiku: telah mengenalkan padaku bahwa "kehidupan ini teatrikal") Wukir Suryadi (pengarang.) - (Teater IDEoT adalah bagian sejarah hidupku) Lindut, 1986- (pengarang.) - (Teater IDEoT adalah "rumah eksplorasi" kepercayaan diri) Nurul Khuriyah, 1972- (pengarang.) - (Teater IDEoT adalah 'kampus kehidupan' bagiku) Dedy Obenk 1967- (pengarang. -) - (Sekelumit dari catatan jejak perjalanan) Yoga Rahmat Setiaji, Mpu, 1987- pengarang. - (Teater IDEoT dan hukum "sebab-akibat") Nyonyo Esha 1968- (pengarang.) - (Teater IDEoT sebagai dasar dan "excelerasi" berkesenian saya) Agus Fauzi Rhomadhon, 1979- (pengarang.) - (Teater IDEoT "tungku" teater yang tak pernah padam) Siti Fatimatus Zahro, 1988- (pengarang.) - (Teater IDEoT, bersaudara dan berkeluarga) Yanti Cung, 1994- (pengarang.) - (Teater IDEoT: antara 'pilihan' dan 'kegalauan' saya) Hasan Basri Maulana F., 1996- (pengarang.) - (Sebuah kisah saya: di antara Lekboss & Teater IDEoT) Averroes Fardhan Maulana, 1997- (pengarang.) - (Averos untuk Lekboss) Adhi Tiada Tara 1978- (pengarang.) - (Puisi cinta untuk Lekboss) Choeroel Anwar (pengarang.) - (Teater IDEoT: "kawah candra dimuka" bagi pembangunan karakter manusia)
|
Penerbitan
|
:
|
Beranda Cita Intrans Selaras
|
No. Panggil
|
:
|
792.029 MOE n
|
Konten Digital
|
:
|
Tidak Tersedia
|
Ketersediaan
|
:
|
4 dari 4 Item
|
|
|
|
|