Tag Ind1 Ind2 Isi
LEADER 01938cam a2200313 a 4500
001 INLIS000000001035381
005 20210216143748.0
006 aa grb 000 0
007 ta
008 210216t2018 yoia grb 000 0 ind
020 # # $a 9786024758035
035 # # $a 0010-0920003646
040 # # $a JKPNPNA $b ind$e rda
082 0 4 $a 001.42 $2 [23]
084 # # $a 001.42 IPU m
100 0 # $a I Putu Ade Andre Payadnya $e pengarang
245 1 0 $a Panduan penelitian eksperimen beserta analisis statistik dengan SPSS/ $c I Putu Ade Andre Payadnya dan I Gusti Agung Ngurah Trisna Jayantika
250 # # $a Cetakan 1; Oktober 2018
264 # 4 $c © 2018
264 # 1 $a Yogyakarta: $b Deepublish, $c 2018
300 # # $a xiv, 175 halaman : $b ilustrasi ; $c 25 cm
336 # # $a teks $2 rdacontent
337 # # $a tanpa perantara $2 rdamedia
338 # # $a volume $2 rdacarrier
504 # # $a Bibliografi : halaman 171-173
520 # # $a Dalam buku ini, Fisher memajukan konsep secara acak menetapkan individu ke grup sebelum memulai eksperimen. Pada 1963, Campbell dan Stanley telah mengidentifikasi jenis-jenis utama desain penelitian eksperimen. Mereka menetapkan 15 jenis yang berbeda dan mengevaluasi setiap desain dalam hal potensi ancaman terhadap validitas. Desain ini masih populer saat ini. Kemudian, pada tahun 1979, Cook dan Campbell menguraikan jenis-jenis desain, memperluas diskusi tentang validitas ancaman. Sejak tahun 1980-an, penelitian eksperimen telah berkembang semakin canggih dan kompleks, sebagian besar karena komputer dan prosedur statistik yang ditingkatkan. Peneliti sekarang menggunakan banyak variabel independen dan dependen, bandingkan lebih dari dua kelompok, dan pelajari berbagai jenis unit eksperimen analisis, seperti seluruh organisasi, grup, dan individu (Boruch, 1998; Neuman, 2000).
650 # 4 $a Metode penelitian
700 0 # $a I Gusti Agung Ngurah Trisna Jayantika $e pengarang
850 # # $a JKPNPNA