| Abstrak |
Dalam penggunaan Bahasa Indonesia secara formal maupun informal, kita mengenal istilah bahasa baku dan tidak baku. Kedua kaidah tersebut tidak menentukan mana yang paling benar dan salah. Sebab, pemakaian bahasa baku dan tidak baku harus menyesuaikan konteks bahasa. Meskipun buku ini tidak selengkap Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pembahasan bahasa baku dan tidak baku yang diatur dengan runtut dan gambling memberikan alternative baru dalam khazanah Bahasa Indonesia. Buku ini memuat tentang ciri-ciri bahasa baku & tidak baku dalam Bahasa Indonesia, fungsi dan pemakaian bahasa baku, penyerapan afiks dan bentuk terikat istilah asing, penyesuaian ejaan prefiks dan bentuk terikat, penyesuaian ejaan sufiks, penulisan unsur serapan, pembentukan istilah dari Jawa Kuno dan Melayu, prefiks, infiks, sufiks, dan konfiks. Selanjutnya, buku ini juga dilengkapi dengan pedoman umum pembentukan istilah dan ejaan Bahasa Indonesia yang disempurnakan dari A sampai Z. |