Sampul
Cite This                Tampung       
Jenis Bahan Monograf
Judul Naura Auraku : mengolah rasa / Atmo Soedir
Judul Asli
Judul Seragam
Pengarang Atmo Soedir (pengarang)
Edisi
Pernyataan Seri
Penerbitan [Kota terbit tidak teridentifikasi] : Bitread Publishing, 2018
© 2018
Deskripsi Fisik iv, 73 halaman ; 21 cm
Jenis Isi teks
Jenis Media tanpa perantara
Jenis Wadah volume
Informasi Teknis
ISBN 978-602-5877-95-7
ISSN
ISMN
Subjek Fiksi Indonesia
Abstrak “Perkenalan cinta bukan sekadar jabat tangan, tapi ketika hati terjabat, tanpa tahu alasan.” “Mencintai karena ada ‘sebab’, jelas bukan cinta. Ketika ‘penyebab’ itu hilang, habis juga cintanya. Sedangkan sebenarnya cinta, datang sendiri, tanpa sebab. Jadi, tak ada alasan untuk cinta menghilang.” “Cinta tidak merusak. Cinta itu merawat. Bisa merawat kebahagiaan, merawat rindu, bahkan merawat kepedihan.” “Tuhan menjatuhkan hujan tak pandang bulu, gedung, rumah, gunung, pohon, sampai rumput, basah semua. Sama, Tuhan juga tak pilih-pilih ketika menjatuhkan cinta, bisa satu suku, bisa beda, bisa satu keyakinan, bisa juga beda.” “Jika dengan mendaki dapat melihat semesta dari atas, dan menyelam menyaksikannya dari bawah, maka kupilih merindu, untuk dapat memandangmu dari berbagai sisi.” “Pacaran ataupun menikah bisa terjadi berulang kali. Tapi dijatuhi cinta, bisa jadi hanya sekali seumur hidup.” “Mencintai Naura tidak butuh banyak modal, cukup gizi seimbang, supaya kuat nahan cemburu.”
Catatan
Bahasa Indonesia
Bentuk Karya Novel
Target Pembaca Umum
Lokasi Akses Online
 
 

Karya Terkait

  • INA
  • Benar dan salah / Dwi Atmo
  • Kesan pergaulan bersama Adi Winarso / tim penyusun, Atmo Tan Sidik ... [et al.]
  • Seni menjalani hidup = the art of life / Ernest Holmest ; penerjemah, Suprianto A. ; penyundting, Yulia Atmo Suwarno
  • Dua kado bunuh diri : kumpulan cerpen / Budi Sardjono ; penyunting, Al Yulia Atmo Suwarno
  • PRO TV
  • Ladang menanti : sadjak-sadjak rakjat Vietnam / diterdjemahkan Diro Atmo
  • Terjebak hawa napsu / oleh Dwi Ato Tjiptyasdi Damihardjo
  • BIANGLALA
  • Bianglala, 1999