Jenis Bahan |
Monograf |
Judul |
KH. Ali Maksum : ulama, pesantren dan NU / Ahmad Athoillah |
Judul Asli |
|
Judul Seragam |
|
Pengarang |
Ahmad Athoillah, 1981- (pengarang)
|
Edisi |
Cetakan 1 : Januari 2019 |
Pernyataan Seri |
|
Penerbitan |
Yogyakarta : LKiS, 2019 © Ahmad thoillah, LKiS, 2019
|
Deskripsi Fisik |
xxix, 284 halaman : ilustrasi, foto ; 23 cm
|
Jenis Isi |
teks
|
Jenis Media |
tanpa perantara
|
Jenis Wadah |
volume
|
Informasi Teknis |
|
ISBN |
978-602-6610-11-9
|
ISSN |
|
ISMN |
|
Subjek |
Ali Maksum, KH. -- Biografi -- 1915-1989 -- (Kiai Haji)
|
Abstrak |
KH. Ali Maksum lahir di Lasem, Rembang tgl 2 Maret 1915, dan meninggal di Yogyakarta tgl 7 Desember 1989 pada usia 74 tahun adalah Rais Aam Syuriyah PB Nahdlatul Ulama periode 1980-1984. KH. Ali Maksum merupakan putra dari Kiai Maksum Lasem. Beliau lama mondok di Tremas, mengaji kepada Kiai Dimyathi, dari kecil hingga dewasa. KH Ali Maksum juga mengembangkan Pesantren Krapyak sebagai pusat pengembangan keilmuan, sebagai rujukan ulama-ulama Indonesia untuk memperdalam kajian khazanah pengetahuan Islam klasik. Dalam bidang pergerakan politik KH Ali Maksum memiliki prinsip yang bersendi nilai-nilai fikih. Ketika menjadi Rais’Am, sebagai pimpinan tertinggi Nahdlatul Ulama, KH Ali Maksum memberi prespektif yang segar dalam kepemimpinan organisasi ini. Terlebih KH Ali Maksum merupakan sosok yang bersahaja dan sangat ramah. KH Ali Maksum sangat dihormati oleh kiai pesantren dan barisan intelektual. Kiai-kiai pesantren sangat menghormati KH Ali Maksum, dengan segenap keluasan ilmunya, teladan sikapnya, dan sikap ramahnya. Sementara barisan intelektual juga menaruh hormat yang tinggi pada KH Ali Maksum, karena pengetahuannya yang luas dan mendalam dalam cakrawala keislaman dan kebangsaan. |
Catatan |
Bibliografi : halaman 261-282
|
Bahasa |
Indonesia |
Bentuk Karya |
Bukan fiksi |
Target Pembaca |
Umum |
Lokasi Akses Online |
|