Jenis Bahan |
Monograf |
Judul |
Adab-adab halaqah al-qur'an : belajar dari tradisi ulama / oleh, Sayyid Mukhtar bin Abu Syadi ; alih bahasa, Fatria Ananda ; editor, Ahmad Ihsanuddin |
Judul Asli |
Hilyatu thalibul Qur'an (adabul mu'allim wa al-muta'allim fi halaqati tahfidzi Qur'an alkarim)
|
Judul Seragam |
|
Pengarang |
Syadi, Mukhtar bin Abu Sayyid (penulis) Fatria Ananda (pengalih bahasa) Ahmad Ihsanuddin (editor)
|
Edisi |
Cetakan I : Januari 2016 / Rabiul Awwal 1436 M |
Pernyataan Seri |
|
Penerbitan |
Solo : Aqwam, 2015
|
Deskripsi Fisik |
xxviii, 232 halaman (halaman arab dimulai dari halaman 29) ; 21 cm
|
Jenis Isi |
teks
|
Jenis Media |
tanpa perantara
|
Jenis Wadah |
volume
|
Informasi Teknis |
|
ISBN |
9789790393615
|
ISSN |
|
ISMN |
|
Subjek |
Al-Qur'an - Studi dan pengajaran
|
Abstrak |
Ayat di atas menunjukkan bahwa misi Nabi tidak terbatas pada membacakan Al-Qur'an agar dihafal oleh para sahabat, tetapi juga menjelaskan arti dan hukum-hukum yang dikandungnya. Nabi menggabungkan antara perhatian terhadap bacaan dan hafalan dengan perhatian terhadap penyucian jiwa dan pengajaran. Hanya menekankan pada hafalan tanpa penghayatan dan keteladanan merupakan pendidikan yang timpang. Oleh karena itu, para ulama menekankan pentingnya memperhatikan adab-adab dalam proses belajar-mengajar Al-Qur'an. Dengannya, akan terbentuk kepribadian qur'ani yang tidak hanya terlihat dari berapa banyak hafalan seseorang, tetapi juga seberapa jauh Al- Qur'an menjadi akhlaknya, sebagaimana kesaksian Ibunda Aisyah tentang sosok Rasul "Adalah akhlak beliau itu Al-Qur'an." Rasulullah juga pernah bersabda, "Pada hari Kiamat, Al-Qur'an dan Ahlul Qur'an yang dahulu (di dunia) mengamalkan isinya akan didatangkan, dia diantar oleh surah Al-Baqarah dan Al 'Imran." (HR Muslim nomor 805). Bila demikian ganjaran bagi Ahlul Qur'an yang mengamalkan isinya, bagaimana dengan guru-guru Al-Qur'an yang mendidik murid-muridnya agar mengamalkan Al-Qur'an? Bagaimana dengan guru-guru yang telah menelurkan jumlah murid yang banyak? Pada zaman ini, kita merindukan insan yang membaca Al-Qur'an dengan sebenar-benarnya serta berakhlak dengan ajarannya. Manusia-manusia model ini hanya bisa lahir lewat halaqah-halaqah Al-Qur'an yang menekankan adab dan motivasi yang kuat. Buku ini hadir sebagai panduan dalam rangka menjawab kebutuhan tersebut. Apalagi di tengah semakin meningkatnya kebutuhan dan kesadaran masyarakat untuk kembali kepada Al-Qur'an. |
Catatan |
Judul asli : Hilyatu thalibul Qur'an (adabul mu'allim wa al-muta'allim fi halaqati tahfidzi Qur'an alkarim)
|
Bahasa |
Indonesia |
Bentuk Karya |
Bukan fiksi |
Target Pembaca |
Umum |
Lokasi Akses Online |
|