| Jenis Bahan |
Monograf |
| Judul |
Gajah Mada: wilwatikta, sumpah palapa, pasunda bubat/ Kuncoro Haldi ; editor, Agung Dwi Hartanto |
| Judul Asli |
|
| Judul Seragam |
|
| Pengarang |
Kuncoro Haldi, 1984- (pengarang)
Agung Dwi Hartanto (editor)
|
| Edisi |
Cetakan 1, Juni 2013 |
| Pernyataan Seri |
|
| Penerbitan |
Bandung : Penerbit Nuansa Cendekia, 2013
|
| Deskripsi Fisik |
149 halaman : ilustrasi ; 19 cm
|
| Jenis Isi |
teks
|
| Jenis Media |
tanpa perantara
|
| Jenis Wadah |
volume
|
| Informasi Teknis |
|
| ISBN |
978-602-8394-02-13
|
| ISSN |
|
| ISMN |
|
| Subjek |
Gajah Mada -- Biografi
Fiksi sejarah
|
| Abstrak |
Gajah Mada adalah sosok luar biasa, seorang mahapatih yang memiliki visi politik luar biasa, seperti disebutkan dalam catatan yang termaktub dalam kitab Pararaton. Kitab raja-raja itu memuat sumpah legendaris yang hingga sekarang terkenal dengan sebutan Sumpah Palapa, sebuah sumpah penaklukan wilayah-wilayah Nusantara dari ujung Barat sampai ujung Timur. Kehebatan Sang Mahapatih telah dicatat dalam banyak kitab kuno. Mpu Prapanca, Penggubah kakawin Desawarnnana, yang hidup sezaman dengan Gajah Mada menorehkan puji-puji bagi sang mahapatih sebagai seorang yang tinggi keluhuran budinya dan penyayang seluruh negeri , juga begitu mengakui jasa-jasa Sang Mahapatih dalam kemasyhuran Negeri Wilwatikta. Banyak orang kemudian tidak bisa melepaskan satu pemahaman bahwa kemasyhuran Wilwatikta adalah juga kemasyhuran Sang Mahapatih Gajah Mada. Akan tetapi waktu telah menyembunyikan rapat-rapat masa kecil Gajah Mada, sehingga yang tersisa hanya mitos dan tafsir. Tak satupun bukti menyakinkan yang mengungkap masa kanak-kanak dan bahkan masa muda Gajah Mada. |
| Catatan |
Indeks
Bibliografi : halaman 135-138
|
| Bahasa |
Indonesia |
| Bentuk Karya |
Fiksi |
| Target Pembaca |
Umum |
| Lokasi Akses Online |
|