Sampul
Cite This                Tampung       
Jenis Bahan Monograf
Judul Tatalaksana masalah penyakit anak dengan kejang / Widagdo
Judul Asli
Judul Seragam
Pengarang Widagdo, 1938- (penulis)
Edisi Cetakan I, 2012
Pernyataan Seri
Penerbitan Jakarta : Sagung Seto, 2012
© 2012, CV. Sagung Seto
Deskripsi Fisik xvi, 230 halaman ; 23 cm
Jenis Isi teks
Jenis Media tanpa perantara
Jenis Wadah volume
Informasi Teknis
ISBN 978-602-8674-76-8
ISSN
ISMN
Subjek Anak - Penyakit
Abstrak Kejang merupakan keadaan gawat yang harus segera ditanggulangi karena bila berlangsung lama dapat menimbulkan kerusakan otak. Melalui buku ini, pembaca dapat menambah kepustakaan tentang penanggulangan penyakit anak dengan kejang sebagai upaya meningkatkan derajat kesehatan anak khususnya di Indonesia. Buku ini disusun dengan memperhatikan kurikulum inti pendidikan dokter Indonesia, suatu kurikulum berbasis kompetensi dengan metode pembelajaran berbasis pada masalah.
Catatan
Bahasa Indonesia
Bentuk Karya Tidak ada kode yang sesuai
Target Pembaca
Lokasi Akses Online
 
 

Karya Terkait

  • Masalah dan Tata Laksana Penyakit anak dengan Demam / oleh Widagdo
  • Anak Cino : pencarian jati diri keluarga Cina di pedesaan Jawa / Handoko Widagdo
  • Blusukan di kota berkabut / penulis, Suharyo Widagdo; editor, Bukupedia
  • Stalker / penulis, Suharyo Widagdo, Rabiatul Hasanah, Fanny Farianty, Eisha Haneyya, Ayu Deswanti Rio Dingin, [dan 21 lainnya]
  • Pokok-pokok fisikai : kurikulum 1994 / oleh Widagdo Mangunwiyoto
  • Problematika PERMA dan SEMA / penulis, Dr. Duke Arie Widagdo, S.H.,M.H.,C.L.A ; penyunting, Nur Fitri Yanuar Misilu
  • Misteri hantu di persimpangan / penulis, Tri Wulaning Purnami, Ambar Erna W. Widagdo, Ririn Dwiretnomaindah, Fitri Ningsih, Nani Sukma Nopalia, dan [dan 19 penulis lainnya] ; editor, Deejay Supriyanto
  • Anak Cino : pencarian jati diri keluarga cina di pedesaan Jawa / Handoko Widagdo.
  • Buku pelajaran fisika/ oleh Widagdo Mangunwiyoto
  • Spesies rajungan yang tertangkap oleh nelayan di pesisir kabupaten Karawang / oleh, Aris Widagdo, Kadi Istrianto, Untung Prasetyono, Asep Suryana