Jenis Bahan |
Braille |
Judul |
Harry Potter dan Pangeran berdarah-campuran / J.K Rowling; alih bahasa, Listiana Srisanti |
Judul Asli |
|
Judul Seragam |
|
Pengarang |
Rowling, J. K , (penulis) Listiana Srisanti (Alihbahasa)
|
Edisi |
|
Pernyataan Seri |
|
Penerbitan |
Jakarta: Yayasan Mitra Netra, 2018. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama, 2006
|
Deskripsi Fisik |
14 jlid ; 30 cm
|
Jenis Isi |
teks taktil
|
Jenis Media |
tanpa perantara
|
Jenis Wadah |
volume
|
Informasi Teknis |
|
ISBN |
|
ISSN |
|
ISMN |
|
Subjek |
Fiksi Inggris (bahasa Indonesia)
|
Abstrak |
Konflik cinta antara Ron dan Hermione mewarnai persahabatan mereka, namun bisa terselesaikan dengan baik. Harry berhasil memenangkan hadiah dari Profesor Slughorn berupa ramuan keberuntungan “Felix Felicis” yang nantinya sangat membantu dalam petualangan mereka. Ramuan itu didapatnya karena berhasil membuat ramuan terbaik pada kelas Ramuan Profesor Slughorn. Hermione yang biasanya selalu menjadi yang terbaik, merasa sangat jengkel karena Harry tiba-tiba menjadi pintar dalam kelas ramuan setelah dia mengikuti instruksi dari catatan -catatan kecil dari orang yang menyebut dirinya Half-Blood Prince (Pangeran Berdarah Campuran), yang dituliskannya pada buku Pembuatan Ramuan Tingkat Lanjut miliknya. Buku itu diberikan kepada Harry oleh Profesor Slughorn, karena ia dan Ron tidak punya persiapan buku untuk mengikuti pelajaran Ramuan Profesor Slughorn, yang hanya karena rekomendasi dari Profesor Mcgonagall -lah mereka diijinkan mengambil mata pelajaran tersebut. Dengan mempelajari catatan-catatan kecil Half-Blood Prince (Pangeran Berdarah Campuran) di buku itu, Harry selalu berhasil menjadi yang terbaik di kelas Ramuan. |
Catatan |
dialihhaksarakan dan di cetak oleh Yayasan Mitra Netra Memuat lembar tercetak dan braille Bahasa Indonesia
|
Bahasa |
|
Bentuk Karya |
Tidak ada kode yang sesuai |
Target Pembaca |
|
Lokasi Akses Online |
|