Tag Ind1 Ind2 Isi
LEADER 01876cam a2200361 a 4500
001 INLIS000000001344677
005 20240119142301.0
006 a####g#b####000#0#
007 ta
008 240110s2019####yoi####g#b####000#0#ind##
020 # # $a 978-623-92064-3-7
035 # # $a 0010-1123001747
040 # # $a JKPNPNA $b ind $e rda
082 0 4 $a 915.986 5 $2 [23]
084 # # $a 915.986 5 DJA kl
100 0 # $a Djamaluddin Sahidu, $d 1938-
245 1 # $a Kampung orang Bima/ $c Djamaluddin Sahidu ; editor, Anisa St. Zahra
250 # # $a Cetakan Pertama
264 # 1 $a Yogyakarta : $b Ruas media, $c 2019
300 # # $a viii, 102 halaman : $b ilustrasi ; $c 20 cm
336 # # $a teks $2 rdacontent
337 # # $a tanpa perantara $2 rdamedia
338 # # $a volume $2 rdacarrier
504 # # $a Bibliografi : halaman 97
520 # # $a Dou Mbojo yang dikenal sekarang awalnya merupakan para pendatang yang berasal dari daerah-daerah sekitarnya seperti Makassar, Bugis, dengan mendiami daerah-daerah pesisir Bima. Mereka umumnya berbaur dengan masyarakat asli dan bahkan menikahi wanita-wanitanya. Para pendatang ini datang pada sekitar abad XIV, baik yang datang karena faktor ekonomi seperti berdagang maupun untuk menyiarkan agama sebagai mubaliqh. Mata pencaharian mereka cukup berfariasi seperti halnya bertani, berdagang, nelayan/pelaut dan sebagian lagi sebagai pejabat dan pegawai pemerintah. Karena pada awalanya mereka adalah pendatang, pada beberapa generasi kemudian banyak juga yang merantau ke luar daerah untuk berbagai keperluan dan profesi seperti sebagai pegawai daerah, sekolah/kuliah, menjadi polisi/tentara, pedagang dan lain-lain.
650 # 4 $a Desa Wisata
650 # 4 $a Toponimi
650 # 4 $a Keadaan Sosial
651 # 4 $a Bima
700 0 # $a Anisa St. Zahra $e editor
850 # # $a JKPNPNA
990 # # $a 202300102042141
990 # # $a 202300102042140