Jenis Bahan |
Manuskrip |
Judul |
Primbon |
Judul Seragam |
|
Pengarang |
|
Edisi |
|
Pernyataan Seri |
|
Penerbitan |
1890 M. [s.n] : [s.l] , [s.a]
|
Deskripsi Fisik |
74 hlm. ; 16,5 x 21 cm. ; ukuran sampul 16,5 x 21 cm. ukuran blok teks 12,5 x 16 cm. 17 baris/hlm.
|
Jenis Isi |
|
Jenis Media |
|
Jenis Wadah |
|
Informasi Teknis |
Persyaratan System : Windows ; Flashplayer ; Mesin pencari internet (Internet Explorer, Mozilla, Netscape Navigator, Safari, dll) |
ISBN |
|
ISSN |
|
ISMN |
|
Subjek |
Manuskrip Jawa
|
Abstrak |
Tentang ilmu kesaktian, tentang perhitungan hari. Pada awalnya dimulai dengan letak suatu ajian di tubuh manusia: misalnya; Ajian Kusupulanggana terletak di ubun-ubun; Ajian Kusupulungsuyud terdapat pada kulit/di luar daging; Ajian sari Kembang terletak di persendian, dsb. Kemudian dilanjutkan tentang hari, disajikan dalam bentuk tembang. Setelah itu diteruskan penjelasan tentang ajian dan mantera-manteranya yang ditulis dalam huruf Arab. Pada bagian belakang terdapat daftar isi. Disalin pada tahun 1890. |
Catatan |
Naskah berbentuk prosa Kertas eropa dengan cap -. 1. Yaarboek 1933, hlm. 338. 2. Lijst der hss. uit de coll. van Dr. Brandes no. 59. 3. 3. Katalog Koleksi Naskah Kitab Babad Museum Pusat, 1973 hlm. 83 Judul dalam teks: -. Judul luar teks: Primbon. hlm. yg ditulis: i + 82 hlm. kosong: ii (1). Naskah dalam kondisi sangat rentan. Kertas naskah berwarna kecoklatan dan lapuk akibat keasaman, dan berlubang-lubang akibat ngengat. Sebagian besar dari lembaran naskah koyak pada bagian dekat koras. Naskah ditulis tangan dengan menggunakan tinta yang kini warnanya memudar menjadi coklat tua. Halaman 1-60 dari teks naskah tertulis di atas kertas bergaris pensil dan bermargin kiri-kanan dengan tinta, sedangkan halaman 61-74 dan 1-8 (daftar isi) bermargin pensil. Tulisan terbaca jelas. Dijilid karton bersampul kertas marmer coklat. Tersedia dalam bentuk online AWAL TEKS: Wora-wari bang 2, melathi 2, kenanga 2, cepak 2. Ajiku si Pulunggana lungguh ing ubun-ubun, aji ku si Pulung sujud lungguhe ning jeroning kulit sajabaning daging, Sari kembang lungguhe ningrus-rusan, rapal sithal karsaning Allah. AKHIR TEKS: Boma (suket bosok), sop (suket garing), gegana (katut bae), sirna (ilang), tanana (nora ana), Windu (lawas), wiyat (dhuwur banget), tek (telas sedaya), mangutik (ilang), mencolot (ngaleh enggon), suh (wus dadi lemah), gempa (noncot), sirna (ilang), tanana (nora katon), sadasa (ngetek).
|
Bahasa |
Jawa |
Bentuk Karya |
Tidak ada kode yang sesuai |
Target Pembaca |
|
Lokasi Akses Online |
http://192.168.0.143/inlisnew/KatalogAdd.aspx?edit=1&id=616566 |